Darah Rhesus (RH) Negatif? Anda Mungkin Keturunan Nephilim

Jika Anda punya golongan darah rhesus (RH) negatif, Anda mungkin keturunan Nephilim – ras purbakala yang paralel dengan manusia.

Penelitian terakhir menunjukkan kelompok golongan darah langka ini mungkin mengindikasikan sifat non-manusia pembentuk tubuh Anda dan memisahkan Anda dari DNA konvensional homo sapiens.

Ada banyak pandangan mengenai asal kata Nephilim dan artinya. Dalam bahasa Ibrani itu secara literal artinya “jatuh” – seperti Fallen Angel; Malaikat yang Jatuh – jatuh dari kedudukan/posisi/dibuang. Alkitab, Talmud dan Quran (yang menyebut mereka sebagai Djinn) semuanya berbicara mengenai para Malaikat yang Jatuh – Fallen Angel.

Baca: Kitab Henokh: Kisah Nyata Malaikat dan Asal-usul Setan

Dalam kitab Kejadian di Alkitab dikisahkan bagaimana para malaikat yang jatuh ini menghampiri anak-anak perempuan manusia dan melahirkan makhluk hybrid raksasa yang bernama Nephilim.

Para ahli tidak sependapat mengenai dari mana asal usul sifat rhesus ini, mengutip dari Alkitab mengenai Malaikat yang Jatuh atau Nephilim atau dari sumber yang lain seperti Alien, namun mereka sependapat mengenai karakteristik khusus kelompok rhesus negatif yang meliputi:

IQ yang lebih tinggi dari rata-rata
Penglihatan dan indera yang lebih sensitif
Suhu tubuh yang lebih rendah
Tekanan darah yang lebih rendah
Peningkatan kejadian kemampuan paranormal atau intuisi
Warna iris mata yang dominan biru, hijau, atau hazel
Rambut merah atau kemerahan
Peningkatan sensitivitas terhadap panas atau sinar matahari
Tidak dapat dikloning
Vertebrata Ekstra (tambahan “Tulang Ekor”), beberapa bahkan dilahirkan dengan ekor (disebut “Cauda”)
Perlindungan lebih tinggi terhadap Ion-Negatif (dari virus/bakteri “bermuatan” positif) di sekeliling tubuh
Sensitifitas tinggi terhadap Medan Elektromagnetik dan Frekuensi Sangat Rendah
Cenderung mengalami kasus Alien Abduction (Penculikan Alien) dan fenomena-fenomena lain yang tidak dapat dijelaskan

Satu kali Anda memeriksa golongan darah, jika Anda Rhesus Negatif maka Anda orang yang sangat spesial karena sangat sedikit (15%) manusia yang masuk kategori itu. Sangat menarik untuk diperhatikan bahwa warna yang berhubungan dengan karakteristik ini khas orang Eropa Utara – yang merupakan keturunan Yafet, anak Nuh.

Kejadian 10:2-4

Anak-anak lelaki Yafet ialah Gomer, dan Magog, dan Madai, dan Yawan, dan Tubal, dan Mesekh, dan Tiras.
Dan anak-anak lelaki Gomer ialah Arkenas, dan Rifat, dan Togarmah.
Dan anak-anak lelaki Yawan ialah Elisah, dan Tarsis, Kitim, dan Dodanim.

Kitab Yashar 7:2-9

Inilah anak-anak lelaki Yepheth: Gomer, Magog (negeri Gog), Madai (Media, atau negeri tengah), Yavan (Ionia atau Yunani), Tubal, Meshek, dan Tiras, tujuh anak laki-laki.
Dan anak-anak lelaki Gomer adalah Ashkenaz, Riphath dan Togarmah.
Dan anak-anak lelaki Magog adalah Elichanaph dan Lubal.
Dan anak-anak lelaki Madai adalah Achon, Zeelo, Chazoni dan Lot.
Dan anak-anak lelaki Yavan adalah Elishah, Tarshish, Kittim (penduduk asli seluruh kepulauan Mediterania, bangsa Yunani, nenek moyang orang-orang Filistin) dan Dodanim.
Dan anak-anak lelaki Tubal adalah Ariphi, Kesed dan Taari.
Dan anak-anak lelaki Meshek adalah Dedon, Zaron dan Shebashni.
Dan anak-anak lelaki Tiras adalah Benib, Gera, Lupirion dan Gilak. Inilah anak-anak lelaki Yepheth menurut kaum keluarga mereka. Jumlah mereka pada waktu itu kira-kira empat ratus enam puluh orang laki-laki.

Penyebaran anak-anak Yafet menurut Kitab Yashar 10:7-16

Inilah anak-anak lelaki Yepheth menurut kaum keluarga mereka, Gomer, Magog, Madai, Yavan, Tubal, Meshek dan Tiras; inilah anak-anak Yepheth menurut keturunan mereka.
Anak-anak Gomer, menurut kota-kota mereka, adalah Francum, yang tinggal di negeri Franza, di tepi sungai Franza, di tepi sungai Senah.
Anak-anak Riphath adalah Bartonim, yang tinggal di tanah Bartonia di tepi sungai Ledah, yang mengalirkan airnya ke lautan besar Gichon (Gihon), yaitu lautan.
Anak-anak Togarmah ada sepuluh keluarga, dan inilah nama-nama mereka: Buzar, Parzunac, Balgar, Elicanum, Ragbib, Tarki, Bid, Zebuc, Ongal dan Tilmaz. Semuanya terserak dan tinggal di utara dan membangun sendiri kota-kota.
Mereka menamakan kota-kotanya sesuai nama mereka sendiri, merekalah yang tinggal di tepi sungai-sungai Hithlah dan Italac sampai hari ini.
Tapi kaum keluarga Angoli, Balgar dan Parzunac, mereka tinggal di tepi sungai besar Dubnee; dan nama-nama kota mereka juga sesuai nama mereka sendiri.
Anak-anak Yavan adalah Yavanim yang tinggal di negeri Makdonia, dan anak-anak Medaiare adalah Orelum yang tinggal di negeri Curson, dan bani Tubal adalah mereka yang tinggal di negeri Tuskanah di tepi sungai Pashiah.
Anak-anak Meshek adalah Shibashni dan anak-anak Tiras adalah Rushash, Cushni dan Ongolis. Semuanya pergi dan membangun sendiri kota-kota. Itulah kota-kota yang ada di tepi laut Yabus di tepi sungai Cura, yang mengalirkan airnya ke sungai Tragan.
Anak-anak Elishah adalah Almanim, dan mereka juga pergi dan membangun sendiri kota-kota. Ini adalah kota-kota yang ada di antara pegunungan Yob dan Shibathmo. Dari mereka ada orang-orang Lumbardi yang tinggal di seberang pegunungan Yob dan Shibathmo, dan mereka menaklukkan negeri Italia dan menetap di sana sampai hari ini.
Anak-anak Kittim adalah Romim yang tinggal di lembah Canopia di tepi sungai Tibreu.
Anak-anak Dudonim adalah mereka yang tinggal di kota-kota tepi laut Gichon, di negeri Bordna.

Namun apa arti sebenarnya Rhesus Negatif? Dari semua golongan darah manusia, golongan darah O adalah yang paling umum. Ini golongan darah universal. Golongan darah kemudian dibagi dua kelompok, negatif dan positif. Ini yang disebut RH faktor. RH faktor adalah faktor darah Rhesus (rhesus, seperti pada kera).

Jika tes darah Anda positif, artinya Anda punya faktor ini dalam darah Anda. Jika tesnya negatif, Anda tidak punya faktor ini dalam darah Anda.

RH faktor adalah suatu protein yang ditemukan dalam darah manusia yang berhubungan langsung dengan Kera Rhesus.

Golongan darah diturunkan dari orang tua. Faktor elemen darah ini memiliki karakteristik yang paling konsisten dari manusia dan binatang yang diturunkan kepada anak-anaknya. Sangat sedikit terjadi abrasi atau penyimpangan. Sangat jarang ditemukan terjadinya perubahan. Kebanyakan orang, sekitar 85% adalah Rh-Positif. 15% manusia punya darah Rh-Negatif.

Jika golongan darah adalah sifat manusia yang paling sedikit mutasinya, lalu darimana asal Rh-Negatif? Pertanyaan ini membingungkan para ahli selama bertahun-tahun. Ada bukti yang menunjukkan kelompok golongan darah Rh-Negatif muncul ribuan tahun yang lalu. Kemunculan ini nampaknya terjadi di wilayah tertentu, dan sepertinya berasal dan berhubungan dengan kelompok atau suku bangsa tertentu.

Dr. Luigi Cavalli-Sforza dari Universitas Stanford menulis artikel berjudul “Genes, Peoples and Languages” (Scientific American, November 1991). Dia menunjukkan tingginya konsentrasi Rh-Negatif di antara orang-orang Morocco, negeri Euskadi Basque, Irlandia, Skotlandia dan kepulauan Norwegia.

Dia mengatakan, “Dari antara orang-orang ini yang masih berbicara dalam bahasa asli neolithik mereka adalah Basque…” Lebih lanjut dikatakan, “Mereka yang berasal dari Samaria memiliki persentase darah Rh-Negatif yang tinggi, sama halnya dengan kelompok-kelompok Indian Amerika. Kita harus bertanya-tanya tentang tradisi kuno Indian Amerika menjadi saudara sedarah. Apakah mereka mencampurkan antigen atau apa yang sebenarnya mereka lakukan? Apakah permusuhan di antara kelompok-kelompok pribumi Amerika didasarkan pada golongan darah? Tiang-tiang Totem dirancang secara hati-hati untuk mencatat silsilah. Kita tahu bahwa orang-orang pribumi Amerika menunjuk sebagian sebagai “roh-roh jahat.” Orang-orang Yunani kuno menganggap darah dewa-dewa beracun bagi manusia mortal.”

Beberapa tokoh dunia yang memiliki tipe Rh-Negatif

Mantan Presiden AS

Mantan Presiden Eisenhower Tipe O-Negatif
Mantan Presiden John F. Kennedy Tipe AB-Negatif
Mantan Presiden Richard Nixon Tipe O-Negatif
Mantan Presiden Bill Clinton Tipe AB-Negatif
Mantan Presiden George W. Bush Senior Tipe A-Negatif

Raja-raja

Firaun Ramses II Tipe B-Negatif
Pangeran Charles Tipe O-Negatif dan almarhumah Neneknya
Ratu Elizabeth Tipe O-Negatif
Pangeran William juga negatif

Penulis-penulis Terkenal

Zacharia Sitchin Tipe Negatif (Peneliti peradaban Sumeria dan penulis buku-buku tentang Anunnaki, dewa-dewa Sumeria)
Brad Steiger O-Negatif
Erik Von Daniken Tipe O-Negatif (Penulis buku-buku tentang Alien Purbakala, “Chariot of the Gods”)
Robert Anton Wilson Tipe Negatif

Selebriti

Mick Jagger Tipe AB-Negatif
Fox Mulder “X-files” Tipe O-Negatif
Marilyn Monroe Tipe AB-Negatif
Dan Aykroyd Tipe O-Negatif

Pembunuh Terkenal

O.J. Simpson Tipe A-Negatif
Ron Goldman Tipe O-Negatif
Laci Peterson Tipe O-Negatif

Peneliti R. Frank, sarjana Universitas Iowa, berpandangan bahwa orang-orang Basque jauh lebih maju dalam keahlian navigasi dan aspek-aspek teknologi lainnya jauh sebelum bangkitnya Kekaisaran Romawi. Dia mempercayai bahwa kaum Basque adalah sisa-sisa terakhir dari para pendiri bangunan-bangunan megalithik, dengan peninggalan dolmen-dolmen, batu-batu berdiri, dan bangunan-bangunan batu (masonry) lainnya di seluruh Eropa dan kemungkinan bahkan di timur Amerika Utara.

Dua fakta menunjukkan bahwa kaum Basque terpisah dari orang-orang Eropa lainnya yang telah mendominasi benua Eropa selama 3000 tahun terakhir: (1) Bahasa Basque sangat berbeda; dan (2) Orang-orang Basque memiliki catatan darah Rh-Negatif terbanyak (hampir dua kali lipat sebagian besar bangsa Eropa), demikian juga rendahnya tingkat darah Tipe B dan banyaknya kejadian darah Tipe O.

Perancis Selatan dan Spanyol Utara adalah wilayah di mana paling banyak ditemukan faktor Rh-Negatif di antara orang-orang Basque. Kelompok lainnya adalah orang-orang Yahudi Timur/Oriental. Secara umum, sekitar 40-45% orang Eropa memiliki kelompok Rh-Negatif. Hanya 3% dari keturuan Afrika dan sekitar 1% keturunan Asia. Karena tingginya jumlah Rh-Negatif di negara Eropa, layakkah berpikir bahwa di sanalah tempat pertama kalinya itu diperkenalkan ke dalam kode genetik manusia? Mungkinkah di sini tempat asal-usul Kaukasia? Apakah kemunclan Kaukasia berhubungan dengan faktor darah Rh? Kaukasian secara umum diasosiasikan dengan manusia Cromagnon.

Telah dibuktikan bahwa mayoritas umat manusia (85%) memiliki faktor darah yang juga terdapat pada kera rhesus. Ini disebut darah rhesus positif, biasanya disingkat Rh-Positif. Faktor ini tidak berhubungan dengan golongan darah AB, A, B, O. Faktor Rh-Negatif haruslah merupakan hasil mutasi atau berhubungan dengan nenek moyang yang berasal dari pohon silsilah yang berbeda dari manusia. Darah negatif tidak bisa dikloning. Anda bisa mengawinkan kuda dengan keledai, tapi bagal itu akan mandul.

Hanya 5% dari seluruh populasi dunia yang dikatakan memiliki Rh-Negatif. Tapi sekarang ini telah dinyatakan golongan darah faktor Rh-Negatif berjumlah 15%. Kemungkinan ini akibat lebih banyak riset yang dilakukan di negara-negara dunia ketiga, dan di wilayah-wilayah dunia di mana para ilmuwan tidak memiliki data komunikasi. Teori-teori tentang asal-usul fenomena golongan darah Rh-Negatif sangatlah luas, aneh dan kontroversial.

Golongan darah Rh-Negatif dikatakan memiliki asal-usul yang tidak diketahui. Tidak ada satu pun ilmuwan yang dapat memberikan satu alasan dari keberadaannya, selain dari mutasi yang terjadi ribuan tahun yang lalu.

Apa yang kita tahu adalah entah bagaimana tubuh ibu memproduksi antibodi untuk menangkal faktor “alien” dan hal ini tidak terjadi di mana pun di alam ini. Ini tubuh ibu yang menolak bayinya sendiri. Ini nampaknya mengindikasikan perkawinan silang di antara spesies-spesies yang berbeda.

Beberapa peneliti mengajukan teori-teori bahwa gen-gen ini dibawa ke bumi oleh Anunnaki, dewa-dewa Sumeria kuno. Salah satunya oleh Enki. Menurut tulisan Sumeria kuno, dewa-dewa Anunnaki, yang artinya “mereka yang dari surga turun ke bumi” ini melakukan rekayasa genetika dan menciptakan manusia. Tablet-tablet Enuma Elish menyebutkan bahwa mereka datang dari surga ke bumi dengan menggunakan mesin-mesin terbang. Tulisan-tulisan kuno dari peradaban Mesir, Kasdim, Maya, Aztec, Arya, Assyria, India kuno di Tibet juga mencatat adanya kedatangan dewa-dewa dari langit yang turun ke bumi.

Keluarga-keluarga kerajaan Eropa mengklaim bahwa mereka keturunan dewa-dewa dan darah biru adalah akibat tipe darah Rh-Negatif mereka.

Perempuan dan laki-laki dengan golongan darah Rh-Negatif memiliki “asal-usul yang tidak biasa,” yang tidak dimiliki oleh Rh-Positif. Sebagian orang menyebutnya “karakter asal-usul Reptilian.” Sebagian menyebutnya “sifat asal-usul” Neanderthal. Ini mungkin berasal dari kemusnahan Atlantis, dimana sebagian dari mereka menyelamatkan diri ke Mesir dan tempat-tempat lain. Mereka mungkin telah melakukan kontak langsung dengan spesies-spesies terpisah dengan golongan-golongan darah berbeda. Kelompok ini mungkin salah satu yang tersebar mulai dari Kaukasus Barat hingga Spanyol dan dapat menceritakan berbagai bentuk penolakan yang kita lihat dalam berbagai golongan-golongan darah.

Salah satu peneliti tentang hubungan antara darah Rh-Negatif dengan Reptilian, Dee Finney, menyatakan, “Reptilian mengawasi mereka yang memiliki faktor darah Rh-Negatif. Kembali ke masa lampau… Hybrid Rh-Negatif berasal dari gua-gua Draco di Pegunungan Carpathian. Sebagian besar dari mereka berambut merah dengan bola mata hijau atau berambut hitam dengan mata coklat. Mereka berusaha untuk menyusup ke dalam komunitas berambut pirang atau coklat dengan mata biru. Mereka ingin kawin dengan mereka yang bukan Rh-Negatif. Sebagian besar yang memiliki Rh-Negatif memiliki temperatur tubuh dan tekanan darah yang lebih rendah dibandingkan mereka yang Rh-Positif. Banyak dari Rh-Negatif dilahirkan dengan “cauda” (ekor) atau Vertebra ekstra (tambahan tulang ekor). Rh-Negatif adalah Hybrid. Mereka sebagian Reptilian dan sebagian manusia. Jika dua manusia Rh-Negatif berusaha punya bayi, biasanya itu akan mati atau akan lahir sebagai “Blue Baby” (bayi biru), karena ia tidak dapat memproses oksigen dengan baik. Namun mereka akan menjadi kaum “Darah Biru,” jika selamat. 5% populasi Bumi sekarang ini memiliki Rh-Negatif. Tapi, mereka ini 15% populasi Inggris dan AS.”

“Sebagian besar orang tidak mengetahui bahwa individu-individu dengan darah RHO-Negatif, diawasi di sepanjang kehidupan mereka oleh institusi-institusi pemerintah dunia yang tertarik memahami asal-usul kelompok ini, dan untuk tujuan-tujuan sosial kompleks lainnya.”

“Berikut ini sedikit hal mengenai darah. Dalam semua golongan darah, terdapat mikroba umum yang secara esensi adalah “nyawa” itu sendiri. Selama eksperimen-eksperimen yang dilakukan tim kami, kami memanaskan darah mencapai 700 derajat Fahrenheit dan juga menyimpannya dalam Nitrogen Cair. Mikroba ini, yang hanya dapat dilihat menggunakan mikroskop medan gelap modifikasi yang secara khusus kami buat, ternyata masih hidup. Kami juga telah menguji hal ini terhadap “debu mummi”. Mikroba ini masih hidup sesudah lebih dari 5000 tahun ketika debu mummi ini ditempatkan dalam larutan PH yang persis sama dengan “darah hidup”, itu “hidup” kembali. Ini bisa dibandingkan dengan sekte-sekte Vampire Satanic peminum darah yang meyakini bahwa “kehidupan ada di dalam darah.””

Tidak diketahuinya secara pasti asal-usul kemunculan Rh-Negatif telah menimbulkan kepercayaan bahwa faktor itu diperkenalkan dari sumber luar. Banyak teks kuno, termasuk Alkitab yang mendukung teori ini. Banyak kisah dalam teks kuno, khususnya teks pra-Kristen, menceritakan tentang ras yang berasal dari surga turun ke bumi. Dalam Alkitab, manusia memandang mereka sebagai dewa-dewa atau elohim, immortal, hidup abadi – atau berumur panjang – dan sanggup melakukan perbuatan-perbuatan perkasa yang ajaib. Dalam Kitab Henokh – yang tidak pernah secara resmi dimasukkan ke dalam kanon Alkitab – peristiwa kejatuhan para malaikat dan Nephilim diceritakan secara detail.

Dalam Fragmen Kitab Nuh, ada kutipan yang menarik yang menceritakan tentang ciri-ciri fisik anak Lamekh yang baru dilahirkan, dan menyebabkan ia ketakutan karena anaknya itu mirip dengan anak-anak dari para malaikat surga (Malaikat Pengawas).

Kitab Henokh 106:1-6 Dan setelah beberapa waktu, anakku Metusalah mengambil seorang istri bagi anaknya Lamekh, dan dia mengandung olehnya, dan melahirkan seorang anak laki-laki. Tubuhnya putih seperti salju dan merah seperti mawar yang mekar, dan rambut kepalanya putih seperti bulu domba, dan matanya indah; dan ketika dia membuka matanya, itu menerangi seluruh rumah seperti matahari, dan seluruh rumah menjadi sangat terang. Dan ayahnya Lamekh menjadi takut karenanya, dan melarikan diri, dan datang kepada ayahnya Metusalah. Dan dia berkata kepadanya, “Aku telah memperanakkan seorang putra tunggal, tidak seperti manusia, tetapi mirip dengan anak-anak dari para malaikat surga, dan rupanya berbeda, tidak seperti kita, matanya seperti sinar matahari, wajahnya mulia. Dan menurut aku dia bukan berasal dari padaku, tapi dari para malaikat; dan aku takut bahwa hal-hal yang ajaib akan terjadi di dalam hari-harinya di atas bumi.